Oleh: Tyas Fitri Sugara.
Kelas XI IPS 3 SMA Negeri 6 Kota Serang 2013/2014
Pada suatu
hari, tepatnya hari minggu, aku, ayah dan ibu tiba di Bandung. Udara mulai
terasa dingin ketika kami memasuki wilayah Bandung. Setelah melakukan
perjalanan selama lebih dari 8 jam, kepenatan pun berganti menjadi kenyamanan. Setelah istirahat sejenak dan makan, kami mulai melanjutkan perjalanan ke taman
wisata alam gunung Tangkuban Perahu yang berada di daerah Lembang, Jawa Barat.
Mobil yang membawa kami mulai meliuk liuk mendaki lereng gunung saat menuju ke
lokasi. Ribuan hektar bukit teh yang melingkar lingkar di bukit menghiasi kanan
kiri jalan. Sesekali mobil berhenti sejenak saat berpapasan dengan bus, karena
jalannya agak sempit dan kondisi jalan yang naik turun dan berkelok kelok.
Perjalanan
menuju gunung Tangkuban Perahu dari kota bandung dengan mobil memakan waktu
sekitar 45 menit. Sepanjang jalan di penuhi pohon karet yang tinggi. Pada saat
kami sampai disana sekitar pukul 09:00 WIB, matahari bersinar cerah, kabut dan
awan putih menyambut kedatangan kami. Meski masih pagi, pengunjung telah
memadati daerah wiasta itu. Kami berbaur dengan pengunjung dari berbagai daerah
dan menikmati pemandangan yang indah itu sambil berfoto ria. Kedatangan
pengunjung di sambut oleh selendang dan topi khas tangkuban perhu yang berwarna
warni, serta topi dan tas bulu, aneka boneka kecil yang berwarna ceria.
Terdengar
suara merdu dari angklung salah satu alat musik tradisional jawa barat yang
dimainkan oleh pedagang. Aneka souvenir ditawarkan dengan harga yang murah,
harga souvenir yang di tawarkan berkisar antara sepuluh ribu sampai tiga puluh
ribu rupiah. Pedagang souvenir tersebut cukup ramah dan memperbolehkan saya
untuk mengambil beberapa foto barang dagangannya.
Setelah puas
menikmati pemandangan alam pegunungan itu, kami berkemas untuk meninggalkan
taman wisata gunung Tangkuban Perahu yang menakjubkan itu. Banyak hal yang kami
dapatkan dari perjalanan tersebut. Pertama, kami menjadi semakin dekat dengan
alam di negeri ini. Kedua, rasa kebangsaan kami semakin tumbuh, Ketiga,
kejenuhan belajar di sekolah telah hilang sehingga pikiran menjadi segar.
Keempat, wawasan kami tentang budaya sosial semakin bertambah, Ini adalah
liburan yang sangat mengesankan untuk aku dan keluargaku.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !